Edi Priyanto: Semua Peristiwa Adalah Guru
(Foto: STIAMAK)
Surabaya – Sedikitnya 200 tenaga pengajar SD, SMP, SMA, SMK, STIAMAK serta tenaga penunjang operasional Yayasan Barunawati Biru Surabaya (YBBS) mendapatkan motivasi akademik dari Direktur SDM Pelindo Multi Terminal (PMT), Edi Priyanto, Batu, Jawa Timur, Kamis (9/3/2023).
“Guru harus bisa adaptasi dengan perubahan. Dulu komputer bergeser ke laptop. laptop bergeser ke handphone,” kata Edi Priyanto yang baru seminggu menempati jabatan direktur SDM PMT.
Mantan Direktur SDM Pelindo Terminal Petikemas (PTP) tersebut mengatakan bahwa sekarang ini pergeseran pindah jabatan semakin cepat. Para guru mengajar sesuai kompetensinya dan guru terus belajar karena tantangan guru semakin berat.
“Kondisi yang sama juga terjadi di dunia perbankan. “Teller, reception bank bakal hilang karena perubahan. Kodak yang menemukan digital dan tidak mau berubah, akhirnya hilang dan habis,” katanya.
Sekarang ini, tambah mantan Kepala Humas Pelindo III tersebut, ini telah terjadi era disrupsi. “Menang hari ini besok bisa kalah kalo tidak melakukan perubahan, kreatif dan inovatif untuk menjadi lebih baik lagi,” kata pecinta lingkungan produktif antisampah tersebut.
Edi juga mengajak para guru memperhatikan perubahan antargenerasi dari jaman dulu ke jaman sekarang. Dia mencontohkan beberapa perilaku Gen Z, antara lain, murid berani Selfi di depan guru atau guru diajak Selfi. Berani tampil dan mengungkapkan pendapatnya, suka mendekat dan merangkul.
“Ada juga yang menyikapi orang tua sebagai generasi yang sulit diajak komunikasi, minta dihormati. Yang patut diwaspadai dari mereka adalah mereka gampang cemas dan stres, suka healing. Tapi mereka gampang menyesuaikan diri,” lanjut Edi.
Para guru mendapatkan 5 tips jitu dari Edi Priyanto. “Ada lima solusi. Siswa harus belajar cepat, siswa mampu beradaptasi dengan cepat, mampu bertahan pada situasi apa pun, mampu bekerjasama dengan siapa pun, apa pun yang terjadi harus sukses,” katanya.
Kinerja jaman sekarang, lanjutnya, Adaptasi, Kompetensi, Leadership, Jaga Ego, Ambil Keputusan dengan Hati. “Bapak Ibu, jadikan semua kegiatan adalah ibadah, tabungan sejati adalah amal, ibadah, jariyah untuk hidup di akhirat. Semua peristiwa adalah guru,” tutup pesan Edi Priyanto yg disimak sekitar 200 tenaga guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Barunawati Biru Surabaya.
Sementara itu, Iwan Sabatini, Ketua Yayasan Barunawati Biru Surabaya mengatakan saat ini sedang dilaksanakan program kerja menuju SDM Unggul, dimana para guru diminta untuk meningkatkan kompetensinya di masing-masing bidang studi dengan meningkatkan kegiatan kelompok MGMP per bidang studi, dan pengembangan pelatihan yg lain baik internal maupun oleh Diknas Kota dan Provinsi.
Kegiatan luar ruangan (outbond) dan motivasi di Kaliwatu Batu ini diharapkan bisa untuk melecut semangat baru serta maindset baru, bahwa generasi anak ke depan akan terjadi lompatan daya pikir yg lebih cepat, maka para guru perlu menyiapkan diri dengan sungguh-sungguh. (*)