Iwan Sabatini Akhiri Tugas di YBBS

(Foto: Iwan Sabatini/Ist)
Surabaya – Yayasan Barunawati Biru Surabaya (YBBS) lahir sejak Tahun 2010. Yayasan ini merupakan kelanjutan dari Yayasan Sekar Laut yang menaungi sekolah-sekolah di bawah naungan Barunawati, khususnya di wilayah Pelindo-3 atau sekarang disebut Wilayah Regional-3
YBBS saat ini menaungi 18 Unit Pendidikan baik di Surabaya hingga 7 provinsi yang membentang dari Jawa Tengah hingga Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Kalimantan Tengah (Kalteng).
Iwan Sabatini, mendapat amanah untuk menjalankan YBBS sejak Agustus 2021. Pada akhir Agustus 2025 ini Iwan Sabatini akan mengakhiri tugasnya sebagai Ketua Pengurus Yayasan. Posisi dia selanjutnya akan digantikan oleh Firmaniansyah, profesional dari PT Pelindo.
Jabatan terakhir Firmaniansyah adalah Direktur Utama PT Alur Perairan Barat Surabaya (APBS). Dia kini akan memimpin dunia Pendidikan baik dari TK, SD, SMP, SMA, SMK dan STIAMAK Barunawati Surabaya.
Estafet sedang berlangsung di YBBS. Iwan Sabatini sebelumnya juga Ketua STIAMAK Barunawati (tahun 2015-2018), dan berlanjut sebagai Ketua Pengurus YBBS di Tahun 2021. Dengan demikian, dunia pendididikan bukan hal asing bagi Iwan yang juga beraktivitas sebagai Dosen Luar Biasa di beberapa Perguruan Tinggi.
“Mengajar itu asyik buat saya, saat saya bertugas sebagai GM TPKS di Semarang, saya juga aktif mengajar di Akpelni, dan sebelumnya juga mengajar sebagai Dosen LB dan mengisi kuliah umum seperti di IBMT, Universitas Ciputra, Universitas Wijaya Kusuma. Pada saat itu saya masih menjadi Kahumas TPS dan PT Pelindo-3, ucap Iwan, berkisah.
Dia bersyukur karena selama 4 tahun terakhir dapat memberi warna postif bagi Sekolah Barunawati Biru.Yang berkesan bagi Iwan Sabatni bahwa semua sekolah-sekolah dapat teropeni semua (dapat disentuh) untuk kemajuan, termasuk status tanah dengan Pelindo, penataan data dapodik yang berkaitan dengan Diknas setempat sehingga menambah semangat para guru.
Sekolah Barunawati di Surabaya telah mengantongi banyak prestasi yang dicapai para siswa dan guru, baik akademik dan yang non-akademik.
“Saya sangat bersyukur atas dukungan PT Pelindo. Salah satunya, banyak siswa SMK dan mahasiswa STIAMAK dapat magang di PT Pelindo Group. Mereka dapat meraih pengalaman ini sebagai pijakan awal bekerja selanjutnya,” kata Iwan.
“Yang juga membanggakan saya, untuk Prodi Kuliner di SMK Barunawati Surabaya, banyak lulusan yang dapat bekerja di Hotel, Restoran, bahkan membuka usaha kuliner sendiri, termasuk ada yang dapat bekerja di PT Prima Citra Nutrindo (anak perusahaan PT PHC). Sebagai prodi baru, Prodi Kuliner ini makin diminati para siswa,” ujar Iwan menambahkan.
Pada tahun 2025, lulusan SMK Barunawati Surabaya, Prodi Teknik Komputer dan Jaringan ada 11 lulusan yang diterima di PT Telkom. Mereka sebelumnya telah magang di Lembaga tersebut.
Selama 4 tahun terakhir menjalankan amanah di YBBS, telah banyak mewariskan sarpras untuk sekolah Barunawati seperti hall (Ruang Pertemuan) baru bagi setiap sekolah, laboratorium kuliner,
unit usaha (koperasi sekolah) yang telah melengkapi kebutuhan sekolah dan yayasan, bahkan dapat membantu bagi 2 (dua) jamaah Umroh setiap tahunnya.

Selain itu, selesainya pembangunan Masjid Barunawati Surabaya guna mendukung kegiatan keagamaan para siswa. Untuk non-akademik, SMP Barunawati Surabaya telah dilengkapi dengan perangkat gamelan, angklung, kegiatan cheerleader, dan olga petanque.
Kerja sama sekolah dengan dunia usaha dan industri mengalami kemajuan pesat, sehingga tercipta sinergitas kelimuan yang bermanfaat bagi para siswa. Akreditasi sekolah telah dicapai maksimal yaitu akreditasi A. Untuk STIAMAK, mencapai institusi dan prodi dengan capaian Baik Sekali.
Iwan meninggalkan Sekolah Barunawati dengan bangga. Pintu masuk (gate) baru sekolah Barunawati diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi para Guru dan Siswa.
Iwan Sabatini setelah purna bakti di YBBS akan melanjutkan kegiatan di bidang pertanian dan tugas sosial sebagai Ketua RW di perumahan Wisma Tropodo, Sidoarjo.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Para Kepala Sekolah dan Guru, dan Tim Yayasan yang telah bersama kerja cepat. Tak lupa saya haturkan terima kasih kepada Kepala Dinas Pendidikan dan jajaran baik di Pemkot Surabaya dan Pemprov Jatim. Tak lupa terima kasih saya kepada Bpk Rizal/ Camat Pabean Cantikan yang banyak membantu kami,” kata Iwan Sabatini mengakhiri percakapan. (*)

